"Kuliner Goes To Kuliner"

Hari ini gw sm Moniq serasa romansa asia bgt dahhh...!!!!!

Jadi kita tadinya mau nyoba acara kuliner yg di Gasibu..eh dah kaga adaaa..yaudin..we go to Plan B..nyoba yg di Ciwalk..hoho..teteppp yahh...!!!!

Ummm...kebahagiaan ini tak dapat dijelaskan dengan kata-kata..hanya bisa dijelaskan dengan gambar yang tertangkap..
yang jelas..kalo udah kuliner berarti "autis" mode on!!!...hohohohoo..

kita tunggu acara kuliner berikutnyaaaaaaa.....!!!!!

-HnM-

Saya dan Imaji tentang Footnote

Di tengah-tengah pengerjaan skripsi yang begitu melelahkan dan emosional, saya berimajinasi...

Imajinasi tentang sebuah catatan kaki (footnote)

Sejujurnya saya merasa tidak bisa menaklukkan konsep-konsep para ahli HI. Saya merasa kalah, atau tepatnya menyerah memahami konsep yang membingungkan ini. Mungkin aku tidak bisa seperti mereka. Hidup untuk HI... mengembangkan sebuah teori yang kemudian digunakan hingga zaman anak, cucu, cicit mereka. Robert Gilpin, Robert Keohane, Morgenthau, Henry Kisinger, Howard Lentner... pemikirannya selalu hidup dalam buku-buku kuliah. Mereka hanya hidup sekali tapi dikenang selalu. Yah... paling tidak bagi penggelut HI. Sama halnya seperti William Shakespeare atau Oscar Wilde dalam dunia sastra... atau John Lennon atau Jimi Hendrix dalam dunia musik.

Lalu saya berpikir (ngawur)... ah suatu hari nanti nama saya akan tertera di footnote dan daftar pustaka skripsi seorang mahasiswa. Hahaha... Mungkin menyenangkan karya kita menjadi bahan acuan seseorang... membantu seseorang melalui sebuah pemikiran. Footnote... menjadi sebuah penanda yang relevan bagi hidup ini... Kita tidak mungkin hidup sendiri, kita butuh seseorang. Pencantuman footnote bukan hanya sebagai penghindar supaya kita tidak dianggap seorang plagiator. Tapi buat saya, sebagai pengingat bahwa merekalah yang membantu kita menyelesaikan tulisan.

Saya kemudian berimajinasi liar, nama saya ada di antara tokoh-tokoh di atas. Berdesakan di area footnote yang sempit berspasi tunggal dan berukuran 10. Harapan menjadi sebuah footnote rasanya menggelitik. Cukup menjadi catatan kaki, dan saya merasa menang sejenak dari konsep-konsep HI yang memusingkan.

-Deste-
(yang sedang menulis footnote untuk kerangka pemikiran haha)

2 Hal

Huahh..udh lama ga posting..hoho..

Well..well..well..gw baru aja balik dari ibadah penghiburan dari salah satu orang di gereja gw telah dipanggil Yang di Atas..he died at a really young age..tapi kerennya testimonies dari orang-orang tentang hidupnya bagus-bagus banget!!

Ada dua yang bener-bener dari testimonies itu yang "nampol gw" dan dua hal itu ialah..

“Belajarlah untuk lebih serius dengan hidup kita dan Kejarlah sesuatu yang everlasting!!!”

Gw harap dua hal ini bisa juga menguatkan bagi yang membaca..
hoho..!!

-H-

Into The Wild dan McCandless Phenomenon

Chris McCandless and his 'Magic Bus'

Ini dia versi filmnyaaa...

Film ini bagi gue, bukan film petualangan biasa. Bukan sekedar mengobral keindahan alam, tapi jadi bahan perenungan buat gue...



Film yang disutradai dengan apik oleh Sean Penn dan soundtracknya diramaikan oleh Eddie Vedder membuat kisah hidup luar biasa Christopher McCandless a.k.a Alex Supertamp menjadi semakin hidup dan merasuk. Film ini memang berdasarkan jurnal dari Chris selama hidupnya... Chris tidak hanya memiliki idealisme yang tak terpatahkan tetapi juga seorang penggila buku yang hidup dari pemikiran-pemikiran penulis dunia...




Ia tidak bersahabat dengan kemewahan keluarganya... Chris memiliki definisi kehidupannya sendiri. Kehidupan ala Chris yang sudah sulit ditemukan saat ini. Ia mencari absolute freedom... Ia berontak dari keteraturan dan masyarakatnya... Ia tidak ingin terbedaya dalam dunia konsumerisme...



Hmm... jujur gue iri sama semangatnya... Idealismenya... Karena gue sering terpedaya oleh kilau duniawi yang sebenernya hanya membutakan tidak memberi kesejahteraan batin. Itulah yang dicari Chris dan diperjuangkannya...



Melalui perjalanan nekatnya ke Alaska, ia lahir sebagai manusia baru... menemukan beragam orang... petualangan baru... penilaian baru soal hidupnya dan perasaannya... Walau memang dia sendiri kemudian jadi bingung akan arah hidupnya dan terbentur masalah-masalah yang selama ini tidak terpikirkan... (ada seorang kawan yang malah mengganggap dia bodoh. Karena menurutnya Chris bisa berbuat banyak untuk masyarakat, untuk dunia ini dengan segala kekritisannya). Namun buat saya keberhasilan tidak hanya dilihat dari sisi hasil akhirnya saja. Mungkin Chris tidak menemukan 'keberhasilan' yang ia inginkan... Tapi proses perjalanan yang ia tempuh buat gue adalah pencapaian tersendiri.



Gue paling terharu ketika dia bertemu dengan seorang kakek tua (yang diperankan dengan bagus banget oleh Hal Holbrook) yang memberinya pelajaran soal memafkan dan cinta.



Hmmm... film ini memberi gue perspektif baru dalam memandang hidup... Jadi bagi yang belum nonton segeralah menonton film ini. Oya aktingnya Emile Hirsch juga mantap! Bagussss...


Ada beberapa quote indah dalam film ini:


"The freedom and simple beauty is too good to pass up... "



"When you forgive, you love. And when you love, God's light shines upon you."



"When you want something in life, you just gotta reach out and grab it."



"The core of mans' spirit comes from new experiences."



"Some people feel like they don't deserve love. They walk away quietly into empty spaces, trying to close the gaps of the past. "



"I read somewhere... how important it is in life not necessarily to be strong... but to feel strong."




Ini adalah tulisan terakhir yang ia tuliskan, yang bagi gue merupakan esensi yang dicari Chris selama ini dan ia memang akhirnya menyadarinya:




"Happiness only real when shared"


Oya btw, Indonesia juga punya lho seorang pengembara yang hampir2 mirip seperti Chris ini, namanya Agustinus siapa gitu (sori gue lupa lengkapnya). Dia pernah dimuat di Kompas, dan punya rubrik sendiri di Kompas Online. Kini dia sudah sampai di Asia Timur dan ingin segera ke wilayah Eropa Timur. Wuihhh...

Deste

Rasanya Menyenangkan Mengenang Momen Persahabatan...

"To be depressed is to be lonely, to have a friend is to be happy..."

nggak bermaksud picisan, sok menye2 atau mendramatisir keadaan.. tapi menyenangkan melihat foto2 lama dan kemudian terkenang2 hari itu... Jadi merasa tidak sendiri dan berarti... Coba deh! Ketika penat membuka foto2 lama dan entah ya... klo aku jadi merasa hidup kembali. hahaha

"My best friend is the one who brings out the best in me."

Event Report: Blast From The Past

Di balik Blast From The Past hahaha... Panas euy!

Berpose bersama pelanggan setiaaaaaaa: Acel!

Waaaaahhhhhh melelahkan memang dan tidak sederhana membuat acara garage sale itu... Tapi sebanding dengan hasil yang diadapat. Gue nggak ngomongin soal hasil secara materi... Tapi kepuasan batin, kerjasama, dan pengalamannya itu yang nggak bisa dituker dengan apapun... Aseeekkk...

Terima kasih buat semua temen-temen yang sudah menyempatkan waktunya untuk memeriahkan garage sale kami.

Nantikan aja... kejutan2 berikut dari Garage Sale qta "Blast From The Past"... Soalnya udah banyak yang nanyain juga hehehe....

Here Goes Something

Tampang Monik yang Stress berat nunggu sidang... Muka ngga bisa nipu Mon! haha

Hari Jumat kemaren, Friday the 13th... kesannya sih angker. Tapi buat qta, hari kemaren adalah Struggling Day! Hahaha... Monik berjuang dengan sidang skripsinya dan qta berjuang berjualan di depan kampus...

Perjuangan Monik nggak sia2. She got an A! Yeaaahhhh... Terbayar juga Mon, kegetiran lo selama berminggu2. Monik ini ternyata panikan banget anaknya... Denger kabar berita, selentingan, gosip nggak enak soal skripsi langsung bisa merubah suasana hatinya jadi murung...

Tapi sekarang dia kembaliii.... GILA hahahaha dan RAKUS hahaha...

Selamat ya Mon udah bergelar S.IP selain lega lo pasti akan merindukan momen2 kebersamaan qta di Bandung... huhhuhu... kok mendadak cengeng hehehe...

Makanya, rajin balik Bandung nengokin qta2 ini yaaaa... hahaha...

Selamat nyari kerja!

Deste

Calling Out !!!!!!

P.S Be there !!! because you'll never know what you'll get there!!

Create Your Own Mantra

Hai hai...

Senangnya kemaren saya bisa ngobrol gila2an dengan teman yang sudah lama nggak ketemu. Maklum dia beberapa bulan ini berada di Papua (iya itu lo Yo! haha)... Akhirnya yang tadinya cuma nemenin makan jadi sesi curhat panjang ...

Seru deh, teman saya ini menemukan tambatan hatinya di Papua... hahaha... Kita memang nggak pernah tau ya apa yang ada di tikungan jalan.

Sesi curhat ini sebenarnya lebih tepat dikatakan sesi menyemangati hati...

Ada beberapa poin penting yang saya dapatkan dari pembicaraan kemaren:

- Cinta itu suka datang ketika kita tidak terlalu mengharapkan... Ya, qta memang nggak pernah tau kapan, dimana, sama siapa qta bisa klepek2 karena cinta

- Jangan takut bahagia! You deserve to feel happy! Itu udah jatah qta!

- You are what you think! hehehe... Itu bener banget. Pikiran qta tuh bisa jadi racun bisa jadi obat. Hati2 dengan pikiran qta sendiri... Klo qta mikir, ah gue kok nggak keren, ya itulah yang akan muncul dan keluar. Hmm bener banget ya! Jadi inget buku karangan Elisabeth Gilbert yang judulnya Eat, Pray, and Love... Di buku itu dibilangin klo apa yang qta pikirkan itu seperti mantra. Jadi berhati2lah dengan pikrian qta...

Jadi sebaiknya berpikirlah positif! Buatlah mantra yang positif dan optimis. Maka... terjadilah! hahaha...

Sekian dulu postingan saya! Mari kita mulai menciptakan dan memancarkan mantra-mantra qta...


Blast from The Past! Coming Soon

-Deste-

Ayo Dendangkan Lagu Pembakar Semangat

Untuk mengomentari comment dari Mya, hehe... gue mau ngasi beberapa daftar lagu pembakar semangat juga... Siapa tau semakin membakar semangat qta, tidak hanya buat yang berjuang nyelesein skripsi, tapi juga mau sidang, nyari kerja, lagi pesimis memandang hidup, dan problematika lainnya (aiiihhh...)

1. June Afternoon – Roxette (Berhubung ini sudah Juni dan memang lirik di lagu ini bener2 menyenangkan untuk didendangkan. Penuh aura positif. Asyiikkk...

Didn't I tell you everything is possible

Look at all the people, happy faces all around

Smiling, throwing kisses, busy making lazy sounds

It's a bright June Afternoon, it never gets dark

Wah-Wah! Here comes the sun

Get your green green tambourine, let's play in the park

Wah-Wah! Here comes the sun
And put on a cassette, we can pretend that you're a star

Cos life's so very simple, just like la-la-la

2. Breakaway – Kelly Clarkson (Klo yang ini sudah sempat dibahas di blog ini sebelumnya). Liriknya emang dasyat.

I'll spread my wings and I'll learn how to fly

I'll do what it takes til' I touch the sky

And I'll make a wish

Take a chance

Make a change

And breakaway

Out of the darkness and into the sun

But I won't forget all the ones that I love

I'll take a riskTake a chance

Make a change

And breakaway

3. Mandy Moore – Extraordinary.

And now I'm ready

And now I'm ready

And now I'm ready to be extraordinary

4. Tahiti 80 – Big Day

Come and get it, come and get it now

There's a big day waiting for you

Come and get it, come and get it now

Such a big day waiting for you

If you're willing just to take a chance

You gonna shine, shine on, my friend

Shine on, my friend

5. Corinne Bailey Rae – Put Your Records On

Three little birds, sat on my window.

And they told me I don't need to worry.
Maybe sometimes, we've got it wrong, but it's alright

The more things seem to change, the more they stay the same

Oh, don't you hesitate.

Girl, put your records on, tell me your favourite song

You go ahead, let your hair down

Sapphire and faded jeans, I hope you get your dreams,

Just go ahead, let your hair down.

You're gonna find yourself somewhere, somehow.

Maybe sometimes, we feel afraid, but it's alright

The more you stay the same, the more they seem to change.

Don't you think it's strange?

6. You Get What You Give – New Radicals (lagu lama yang masih Ok aja lho tiap kali didengerin!)

This world is gonna pull through

Don't give up

You've got a reason to live

Can't forget we only get what we give

Just dont be afraid to live

7. What If – Coldplay

Every step that you take

Could be your biggest mistake

It could bend or it could break

That's the risk that you take

Let's take a breath, jump over the side

You know that darkness always turns into light

8. Hidup Ini Indah - Naif

Jalankanlah hidupmu yang indah

Jangan pernah kau berkeluh kesah

Walau kadang engkau lelah (hidup itu tetap indah)

9. Coldplay – Talk

So you take a picture of something you see

In the future where will I be?

You can climb a ladder up to the sun

Or a write a song nobody has sung

Or do something that's never been done

Do something that's never been done

10. Hero - Mariah Carey (Yah lagu ini sejujurnya nggak terlalu masuk di kuping gue, tapi liriknya emang yahud banget! Sangat menguatkan hehehe)

There's a hero

If you look inside your heart

You don't have to be afraid Of what you are

There's an answer

If you reach into your soul

And the sorrow that you know

Will melt away And then a hero comes along

With the strength to carry on And you cast your fears aside

And you know you can survive

So when you feel like hope is gone

Look inside you and be strong

And you'll finally see the truth

That a hero lies in you It's a long road

When you face the world alone

No one reaches out a hand

For you to hold You can find love

If you search within yourself

And the emptiness you felt Will disappear

Lord knows Dreams are hard to follow

But don't let anyone Tear them away

Hold on There will be tomorrow

In time You'll find the way

Sekian pelajaran lirik dari saya hari ini hahaha... Semoga terinspirasi hahaha...

-Deste-

Di Manakah Hak Para Pejalan Kaki?

Sewaktu saya menonton TV dan kebetulan sedang menyiarkan VH1 Indonesia, sang penyiarnya tak henti-hentinya mengingatkan kepada pemirsa untuk menghormati hak pejalan kaki. Mereka memang sedang giat mengkampanyekan: VH1 Loves Pedestrian! Sayangnya itu hanya angin lalu. Yaa... asal tau aja. Lagian tidak terlalu mendesak (begitu pikiran saya kala itu).

Beberapa hari lalu ketika saya hendak kembali ke Jakarta naik Cipaganti Travel, nggak disangka, daerah Cihampelas macet berat! Padahal waktu itu hari Senin. Rasanya tidak biasanya daearah Cihampelas di hari Senin begitu padat. Akhirnya daripada ditinggal travel, saya memutuskan berjalan kaki. tidak terlalu jauh sih, sekitar 500 meter.

Terjadilah kengerian itu...Saya bingung mau berjalan di sisi mana, karena trotoar di daerah Cihampelas sudah tidak memadai. Ada yang untuk jualan, banyak pula yang trotoarnya sudah tak berbentuk. Tidak hanya itu, motor-motor ikut "merampok" jalur para pejalan kaki karena jalan raya yang sudah penuh mobil berhenti. Saya berulang kali diklakson oleh motor-motor yang tak sabaran. Lha, saya bingung, kalo saya minggir, saya harus jalan ke mana lagi? Got-kah? Saya betul-betul kesal karena tidak dihargai sebagai pejalan kaki. Di manakah hak saya?

Walau akhirnya saya sampai tepat waktu, tapi tetap saja saya dongkol setengah mati dengan ulah pengendara motor yang seenaknya memakai jalur pejalan kaki. Hahaha... maaf kalo terdengar meluap-luap.

Ternyata, kampanye VH1 soal menghormati hak pejalan kaki ada benarnya dan memang sekarang ini sudah semakin tidak dipedulikan.

Esok harinya, lagi-lagi saya harus dongkol dengan ulah pengendara motor yang seenaknya naik trotoar. Ceritanya begini, saya sedang antre di sebuah kedutaan... karena belum boleh masuk saya berdiri di trotoar jalan bersama para pengantre lainnya. Eh, tiba-tiba salah satu pengantre menyeletuk: "Mbak, awas ada motor mau lewat!". Lha, kok saya yang disuruh minggir, trotoar kan buat orang yang berjalan kaki, bukan akses alternatif buat pengendara motor yang malas kejebak macet. Saya sih nggak mau minggir dan balas nyeletuk: "biarin aja, yang salah dia. Ini bukan hutan, ini negara ada aturannya." Hahaha... (sok) berpidato saya... Dan ternyata si pengendara motor juga mau antre di kedutaan.

Trotoar tidak sama dengan jalur bebas hambatannya para pengendara motor!

Yukk sama-sama menghormati hak-hak pejalan kaki.

Deste

Skripsi itu...

Wah sudah bulan Juni aja... Gila waktu cepat sekali berlalu. Bagi qta2 yang ngejar deadline skripsi tanggal 30 Juni, sudah saatnya berbenah! Yeahhhh! Semangat2!

Cara menyemangati diri itu bermacam2. Klo gue mendadak iseng aja menggubah puisi tentang kebangkitan nasionalnya Dedy Mizwar untuk menyemangati hari...

Skripisi itu tidak ada...
tidak ada kata menyerah, tidak ada kata putus asa

Skripsi itu marah...
marah klo malas terus, gak kerja2

Skripsi itu malu...
malu klo nggak selesai2...

Skripsi itu mencuri...
mencuri perhatian dosen, dengan rajin bimbingan

Skripsi itu aku...
Aku untuk orangtuaku dan untuk diriku sendiri, yang sukses nyelesein skripsi.

Amin!

Semangat! hahaha...

Deste